Montessori: Seni Menggali Potensi Anak Sejak Dini

Kunci Pengasuhan Anak Masa Kini
“Anak-anak beraktivitas demi sebuah proses itu sendiri. Sementara orang dewasa beraktivitas demi meraih hasil akhir.”

Perbedaan inilah yang membuat orang tua seringkali terjebak dalam pengasuhan anak. Orang tua menganggap anak-anak adalah makhluk kecil yang tidak tahu apa-apa, kemudian membatasi pergerakannya karena khawatir yang berlebih, atau selalu meladeninya ini-itu.

Padahal, di dalam diri anak tersimpan potensi luar biasa yang sudah dibawanya sejak lahir dan pendidikan yang tepat merupakan proses untuk menguak potensi tersebut. Di situlah Montessori yang hadir sejak ratusan tahun lalu, menjadi metode pendidikan yang relevan hingga saat ini.

Aktivitas Montessori mungkin terlihat sederhana, menuang air, menyendok biji-bijian, berjalan di titian garis, meraba abjad, atau menyusun tongkat angka. Bukan tanpa alasan pula, Montessori menata ruangan dan lingkungan sedemikian rupa. Karena dari sinilah anak-anak bisa tumbuh natural, penuh kepedulian, disiplin, dan perlahan potensinya terkuak dengan begitu ajaibnya.

Di tengah dunia yang bergerak serbacepat, buku ini bisa menjadi bekal perjalanan pengasuhan Anda. Bukan untuk menjadi orang tua yang menuntut perkembangan instan, melainkan orang tua yang mau berproses untuk menggali potensi anak dengan bahagia.



“Pendidikan harus dipahami sebagai cara aktif membantu anak untuk memperluas cakupan normal kehidupannya.”
—Maria Montessori, The Montessori Method

“Dengan demikian observasi ilmiah telah menegaskan bahwa pendidikan bukanlah apa yang diberikan oleh guru; pendidikan adalah proses spontan alamiah yang dilaksanakan oleh individu manusia dan diperoleh bukan dengan mendengarkan kata-kata, melainkan lewat pengalamannya di lingkungan.”
—Maria Montessori, Education for A New World