Belbuk.comtoko buku onlineBuku Original021-4202857
Cara PembelianTestimoniPusat BantuanTentang KamiHubungi Kami
Buku    Sosial & Politik    Pemerintahan

Komisi Negara Independen: Eksistensi Independent Agencies sebagai Cabang Kekuasaan Baru dalam Sistem Ketatanegaraan

Berat 0.36
Halaman 178
Penerbit Genta Publishing
Sinopsis          Buku Sejenis
 
Harga: Rp50.000
Tersedia:
Dikirim 2-5 hari berikutnya SETELAH pembayaran diterima. (Senin s/d Jumat, kecuali hari libur)

Pelanggan yang Membeli Buku Ini Juga Membeli Buku Berikut:

Lembaga-Lembaga Negara Setelah Amandemen UUD 1945
J. M. Monteiro
Rp35.000
Lembaga-lembaga Negara Menurut UUD NRI Tahun 1945
Patrialis Akbar
Rp94.500
Filsafat Administrasi (Edisi Revisi)
Sondang P. Siagian
Rp62.000
Hukum Kepailitan: Prinsip, Norma, dan Praktik di Peradilan
M. Hadi Shubhan
Rp160.000
Lainnya+   

Sinopsis

Menjamurnya Lembaga Negara (LN), termasuk keberadaan Komisi Negara Independen (KNI), sebetulnya adalah konsekuensi logis dari redistribusi kekuasaan negara yang terjadi selama reformasi. Salah satu target amandemen konstitusi adalah agar kekuasaan tidak terkonsentrasi pada presiden atau pemerintah (perhatikan perubahan pertama UUD 1945). Artinya, reformasi hendak mengganti klausula “concentration of power and responsibility upon the president” (meminjam eks penjelasan UUD 1945), yang selama Orde Baru (1966-1998) telah diwujudkan sebagai sistem pemerintahan atau rezim politik otoriter. Dalam buku ini pembahasan masalah ini dikhususkan pada checks and balances antara KNI dengan cabang-cabang pokok kekuasaan negara, termasuk presiden-eksekutif.

Oleh karena itu, tumpang-tindih kewenangan antarlembaga, inefisiensi penyelenggaraan negara dan pemborosan anggaran pada dasarnya mencerminkan kelemahan pada desain umum redistribusi kekuasaan dan pola hubungan antar lembaga negara. Penyelesaiannya tidak bisa secara parsial hanya dengan menilai keberadaan lembaga-lembaga baru, melainkan harus menyeluruh dengan mencakupi desain sistem pemerintahan yang dihasilkan pascaamandemen konstitusi, serta keberadaan kementerian dan lembaga nonkementerian yang diwarisi dari zaman Orde Baru. Singkat kata, soal desain sistem pemerintahan.

Mohammad Fajrul Falaakh

Pengajar Hukum Tata Negara FH UGM
(Kembali Ke Atas)

Ulasan

UserUser, 12/12/2017
Rating: 4 dari 5 Bintang!
Buku ini lumayan bagus, hanya saja kurang sedikit mendalam lagi membahas tentang Komisi Negara Independen...
Apakah ulasan ini membantu?
Ya
   
Tidak
(Kembali Ke Atas)
(Kembali Ke Atas)