Sinopsis
KRIS BIANTORO (17 Maret 1938-13 Agustus 2013) adalah bapak presenter Indonesia, penyanyi, dan salah satu seniman multitalenta terbaik yang pernah dilahirkan oleh Indonesia. Pada zaman Sukarno, ia pernah terlibat dalam operasi merebut Irian Barat dari Belanda: bukan untuk bertempur, melainkan untuk bernyanyi di hadapan para prajurit. Setelah peristiwa itu, kariernya di dunia seni kian melejit.
Diselesaikan tiga minggu sebelum meninggal pada usia 75 tahun, buku ini adalah refleksi pengalaman dan pemikiran Kris Biantoro tentang keindonesiaan selama ia hidup. Kris Biantoro melalui empat zaman. Zaman Jepang ketika ia masih kanak di Magelang, zaman Orde Lama ketika ia memutuskan merantau ke Jakarta, sampai zaman Orde Baru tumbang pada 1998, dan kita memasuki masa reformasi.
Disajikan dengan gaya yang sederhana, gamblang, blak-blakan, juga kadang dibumbui humor dan kelakar, tulisan Kris Biantoro secara tulus menyadarkan kita akan arti penting nasionalisme dan keindonesiaan pada hari ini.