Terjemahan karya Cindy Adams mengenai otobiografi Bung Karno ini telah mengalami cetak ulang berkali-kali, sejak pertama kali diterbitkan pada tahun 1966. Tetapi di kemudian hari baru diketahui ternyata banyak kesalahan dalam terjemahan, bahkan ada juga selipan-selipan isi yang tidak ada pada naskah aslinya. Hal ini sempat menimbulkan kesalahpahaman pada beberapa tokoh nasional kita. Karena itu saya menyambut baik penerbitan edisi revisi. Semoga buku ini dapat menghilangkan kesalahpahaman tersebut dan mampu memberi pengertian yang lebih baik mengenai Bung Karo. (Guntur Soekarno Putra, Ketua Dewan Pndiri Yayasan Bung Karno)