Tweet |
|
Harga: Rp56.000
|
Akihr-akhir ini banyak keluarga terganggu oleh berbagai masalah seperti masalah ekonomi, perselingkuhan, dan menurunnya kewibawaan orang tua karena mereka memperlihatkan perilaku yang tidak baik seperti berjudi, mabuk-mabukan, dan berselingkuh. Kebanyakan kasus-kasus ini diajukan ke pengadilan agama yang menyelesaikan kasus-kasus keluarga berdasarkan agama thok dan jarang dianalisis oleh pengadilan berdasarkan sisi psikologisnya yang membahasa sejauh mana perkembangan emosi suami-istri yang bermasalah itu dapat mengancam keutuhan keluarga.
Pertanyaannya adalah: Apakah pengadilan agama memiliki ahli konseling keluarga? Hal inilah yang menjadi kendala, karena ahli konseling keluarga masih langka. Para petugas pengadilan agama mungkin perlu diberi penataran khusus mengenai konseling keluarga.
Buku ini diharapkan dapat memberikan solusi terbaik bagi mahasiswa calon konselor karena buku ini mengetngahkan berbagai materi untuk menjadi konselor keluarga.
![]() | User, 13/09/2017 |
![]() | Fifin Ardhi Arini Putri |
![]() | Tri Wahyu |
Rosleny Marliani | Robert A. Baron | Sigmund Freud | Abdul Rahman Shaleh | Namora Lumongga Lubis |