Sukur Tan
Medan, Sumatera Utara
|
Ulasan:
 |
 Secara fisik buku ini kurang bagus kualitasnya dalam hal pencetakan, karena banyaknya tulisan-tulisan yang agak kabur dan tidak terang.
Isi buku ini sungguh-sungguh membawa pembaca dalam suasana tulisan-tulisan di awal kemerdekaan, dengan doktrin-doktrin hukum kuno tetapi masih sangat relevan untuk dikaitkan secara selektif dengan kondisi masa kini.
Buku ini juga membawa pembaca ke pola pikir dari seorang Utrecht yang mempunyai pengalaman yang luas dalam bidang hukum bahkan dalam bidang politik sekalipun.
Dalam buku ini banyak diulas pendapat dari para ahli yang telah menjadinseior dan legenda dalam bidang hukum baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Buku ini sangat disarankan untuk orang-orang yang berkecimpung di bidang hukum, untuk membuka cakrawala berpikir tentang hukum pidana dari segala zaman.
Buku ini tidak memiliki referensi ataupun pustaka kutipan, sehingga sulit untuk dilakukan pencocokan atau pengertian lebih lanjut. Hal ini mungkin karena ini adalah buku kuno yang telah ditulis sekian lama, sehingga teknis metode penulisan pada saat itu belum teratur seperti sekarang.
|
 |
Penulis adalah bapak sosiologi hukum Indonesia yang mempunyai kualitas luar biasa dalam karya-karya tulisnya.
Buku ini secara mantap membahas tentang penegakan hukum di Indonesia, tetapi ternyata banyak hal yang mempengaruhi aspek penegakan hukum yang dilakukan oleh aparat penegak hukum, bukan hanya semata-mata faktor yuridis, tetapi banyak juga dipengaruhi oleh faktor non yuridis, seperti faktor aparat penegak hukum itu sendiri, faktor sarana atau fasilitas, faktor sosiologis seperti faktor masyarakat dan kebudayaan.
Sehingga dengan adanya buku ini dapat memperluas wawasan pembaca tentang fakta-fakta dan fenomena yang terjadi dalam penegakan hukum
|
|
