Dr. Henry Pandapotan Panggabean, S.H., M.S. lahir di Sidikalang, Sumatera Utara 1 Juli 1937. Beliau adalah seorang mantan Hakim Agung di Mahkamah Agung Republik Indonesia.Memperoleh gelar sarjana hukum dari Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada pada tahun 1964, pascasarjana Ilmu Hukum dari universitas yang sama serta dari Universitas Suamatera Utara pada tahun 1992. Dan program Doktor Hukum dari Universtias Gadjah Mada pada tahun 2005.
Sebelum menjabat sebagai Hakim Agung di Mahakamah Agung, beliau telah malang melintang menduduki beberapa jabatan di pengadilan tinggi negeri di berbagai daerah di Indonesia seperti Ketua Pengadilan Negeri Tarakan, Kalimantan Timur (1965-1972), Anggota Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat (1972-1981), Ketua Pengadilan Negeri Jambi, Jambi (1981-1984), Ketua Pengadilan Negeri Palembang, Sumatera Selatan (1984-1986), Hakim Pengadilan Tinggi Medan, Sumatera Utara (1986-1992), Ketua Pengadilan Tinggi Manado, Sulawesi Utara Keadilan (1992-1996), dan Pengadilan Tinggi Palembang, Sumatera Selatan (1996-1997). Beliau juga mendirikan kantor hukum HP Panggabean Law Firm yang didirikan sejak tahun 2002.
Beliau juga aktif berorganisasi terutama organisasi budaya dan adat masyarakat seperti memimpin Kerukunan Masyarakat Hukum Adat Batak (KERABAT) dan juga menjabat sebagai Ketua Umum Kerukunan Masyarakat Hukum Adat Nusantara (Kermahudatara). Pada saat memimpin Kermahudatara, beliau berhasil mengadakan Seminar Akbar Masyarakat Hukum Adat Nusantara di Gedung MPR RI yang dibuka oleh Zulkifli Hasan Ketua MPR RI pada 25 Agustus 2016 yang dihadiri 300 peserta pemangku adat dari seluruh Indonesia.
