Belbuk.comtoko buku onlineBuku Original021-4202857
Cara PembelianTestimoniPusat BantuanTentang KamiHubungi Kami
Buku    Sosial & Politik    Politik

Panglima Bambang Sugeng: Panglima Komando Pertempuran Merebut Ibu Kota Djogja Kembali 1949

Berat 0.50
Tahun 2012
ISBN 9789797096304
Penerbit Buku Kompas
Sinopsis       Buku Sejenis
 
Stok Sedang Kosong
Stok Buku sedang kosong. Apakah Anda ingin diberitahu pada saat stok sudah tersedia?

Sinopsis

Panglima Bambang Sugeng telah memerintahkan Serangan Umum terhadap Yogya pada tanggal 1 Maret 1949... (Jenderal A.H. Nasution Memenuhi Panggilan Tugas jilid 2A tahun 1989) Serangan Umum 1 Maret 1949 pimpinan Letkol Soeharto, sesungguhnya pelaksanaan instruksi rahasia Panglima Divisi III Kolonel Bambang Sugeng kepada Komandan Brigade 10 Letkol Soeharto agar melakukan serangan besar-besaran terhadap Ibu Kota Yogyakarta antara tanggal 25 Februari sampai dengan 1 Maret 1949 untuk membuktikan kepada dunia internasional bahwa Republik Indonesia masih ada                                    

Selaku Panglima Komando Divisi III Jawa Tengah dan Yogyakarta, Panglima Bambang Sugeng mempunyai pertimbangan tersendiri saat mengeluarkan perintah itu, yakni untuk mematahkan propaganda Belanda bahwa TNI sudah hancur dan Republik Indonesia sudah tidak ada lagi. Serangan Umum 1 Maret ternyata mampu mempengaruhi jalannya Sidang Dewan Keamanan PBB di Lake Success, Amerika Serikat, dan berdampak positif bagi eksistensi Republik Indonesia.                                   

Panglima Bambang Sugeng orangnya emosional, sehingga tidak mau Djogja diserahkan ke RI begitu saja sebagai hadiah... Idenya: Djogja harus direbut dengan senjata dan diserang secara besar-besaran secara spektakuler. (Jenderal T.B. Simatupang)                                   

Serangan Oemoem yang akan dilaksanakan oleh Wehrkreise III Letkol Soeharto sesungguhnya adalah merupakan operasi sentral dari seluruh operasi yang dilaksanakan oleh Gubernur Militer III/Panglima Divisi III Kolonel Bambang Sugeng. (Seskoad, buku Serangan Oemoem 1 Maret 1949, 1990)                                   
 

(Kembali Ke Atas)
Advertisement:
Website Toko Online + POS (Point of Sale) System

Ulasan

AntoAnto, 22 April, 2012
Rating: 5 dari 5 Bintang!
Setelah saya beli di TB Gramedia beberapa hari lalu, saya baca semua dan kagum tak terhingga krn memuat Sambutan Presiden SBY ; Menkopolhukam ; Menhan ; Panglima TNI dan Kasad yang intinya beliau sangat kagum dan menghargai buku tsb. Karena ternyata Panglima Bambang Sugeng adalah figur yang paling berperan dalam SO 1 Maret 1949 hingga Djogja Kembali Juni 1949. Shg Panglima Komando Jawa Kol. AH Nasution justru mengusulkan kpd PRESIDEN SOEKARNO hingga PANGLIMA BAMBANG SUGENG menjabat WK1 KSAP / Wakil 1 PANGLIMA BESAR SUDIRMAN pada tgl 21 September 1949. Buku tsb dilengkapi Dokumen2 lengkap dari SESKOAD yang sangat Valid antara lain: Perintah Siasat dan Instuksi Rahasia Panglima Bambang Sugeng tentang serangan2 thdp Djogja waktu itu,dan juga memuat lampiran2 tulisan para pelaku sejarah yang hebat al : Jend Besar AH Nasution ; Jend TB Simatupang dan pendapat sejarahwan terkenal Dr. Anhar Gonggong yang intinya mengagumi peran Panglima Bambang Sugeng.
Buku ini sangat pantas menjadi pelajaran pokok sejarah dari tingkat sd sampai dengan mahasiswa. Karena sangat spektakuler...
1 dari 1 orang menilai cukup membantu
Apakah ulasan ini membantu?
Ya
 
Tidak
(Kembali Ke Atas)
(Kembali Ke Atas)