Buku ini pertama-tama dimaksudkan sebagai buku pelajaran. Bahan yang disajikan di dalamnya adalah bahan kuliah yang pernah penulis berikan untuk program S-1 di Sekolah Tinggi Theologi Jakarta. Tujuannya adalah untuk memperkenalkan gerakan oikumenis kepada pada mahasiswa, menunjukkan jalan dalam kepustakaan oikumenis dan mengajak mereka untuk membaca sendiri tulisan-tulisan yang dihasilkan oleh gerakan oikumenis itu. Pembagian buku ini disesuaikan dengan tujuan tersebut. Setelah bagian Pendahuluan yang menyinggung tentang pengertian oikumenika dan oikumene, bagian pertama (bab 1-11) membahas sejarah gerakan oikumenis; bagian kedua (bab 12-15) membicarakan beberapa dokumen yang penting yang menyangkut gerakan oikumenis; dan bagian ketiga (bab 16-22) mengetengahkan sejumlah tema yang penting dalam diskusi oikumenis. Khusus dalam bagian ketiga garis pemisah antara oikumenika dan misiologi tidak selalu ditarik dengan tajam, sebab diskusi-diskusi misiologis penting pada abad ke-20 ini justru berlangsung di lingkungan gerakan oikumenis. Hal ini tidak perlu mengherankan, sebab dari bagian sejarah jelas terlihat betapa besar pengaruh timbal balik antara gerakan pekabaran Injil dan gerakan menuju keesaan gereja.