Buku ini mencoba merambah wilayah yang selama ini dianggap tabu dalam hubungan Kristen-Islam, yaitu "dialog teologis". Misalnya, bagaimana kekristenan di satu pihak menjelaskan Keilahian Yesus dan di pihak lain tetap mempertahankan Tauhid (Keesaan Allah)? Tidak hanya sampai di situ. Lebih lanjut, Bambang juga melacak sejarah panjang akar konflik Kristen-Islam, yang ternyata tidak "telanjang" sebagai konflik teologis, melainkan terutama karena warisan politik dan budaya dimana kedua agama itu lahir dan berkembang.
buku yang saya pesan sudah diterima, packing cukup bagus dan rapi. Hanya saja pengirimannya lama. Transfer tanggal 10 Okt'15 dan buku baru sampai di tangan tanggal 20 Okt'15. Tp over all memuaskan