Buku ini adalah buku Politik Yesus yang pertama dalam bahasa Indonesia. Permasalahan yang dibahas dalam buku ini menyingkap tentang umat Kristen yang gagap politik (gapol). Umat bingung menghadapi Pemilu dengan sistem multi partai ataupun pilkada, sehingga sikap mereka cenderung tidak jelas. Banyak yang berpikiran bahwa berpolitik itu kotor, jahat, sekuler, dan dosa. Dampaknya, umat menjadi menabukan politik. Politik Yesus yang dibahas dalam buku ini adalah politik pemberdayaan mental, spiritual, dan etik. Tujuan penulisan buku ini adalah memberikan pencerahan politik bagi kaum awam agar dapat mentransformasi nilai-nilai Kristiani dalam kehidupan sehari-hari. Karena ditujukan untuk awam, bahasa dalam buku ini sederhana dan mudah dipahami. Penulis juga memberikan dasar-dasar teori politik dan analisis secara teologis. Jadi, pemaparannya praktis, ilmiah populer, dan alkitabiah.