Belbuk.comtoko buku onlineBuku Original021-4202857
Cara PembelianTestimoniPusat BantuanTentang KamiHubungi Kami
Buku    Biografi & Memoar    Biografi

Kisah Nyata: Sukses Anak Jalanan Pertama yang Menjadi Presiden Direktur

Oleh Siswadi
Berat 0.20
Tahun 2011
Halaman 164
ISBN 9789792924718
Penerbit Andi
Sinopsis       Buku Sejenis
 
Stok Sedang Kosong
Stok Buku sedang kosong. Apakah Anda ingin diberitahu pada saat stok sudah tersedia?

Pelanggan yang Membeli Buku Ini Juga Membeli Buku Berikut:

Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar
Nana Sudjana
Rp48.000
Kebijakan Sosial Sebagai Kebijakan Publik
Edi Suharto
Rp85.000
Masalah Sosial Anak (Edisi Revisi)
Bagong Suyanto
Rp110.000

Sinopsis

Kisah Nyata Sukses Anak Jalanan Pertama Yang Menjadi Presiden Direktur

Pahit. Getir. Luka. Perih. Miris. Terhina. Teraniaya. Tanpa harapan.

Segala kata yang menyakitkan, mungkin tak cukup untuk melukiskan penderitaan saya. Jangankan sekolah, untuk makan dan bertahan hidup pun harus berjuang dalam keperihan. Sudah sering saya harus rela menerima caci maki yang luar biasa kasar. Tidak terhitung, perlakuan-perlakuan yang tidak manusiawi. Demi sesuap nasi, sering saya harus menerima pekerjaan yang kelewat berat untuk anak-anak. Masih banyak lagi hal suram buram yang saya alami sepanjang saya menggelandang di jalanan. Di jalanan yang berlaku bukanlah hukum masyarakat yang penuh aturan dan tatakrama, tetapi hukum rimba yang mengandalkan kekuatan fisik. Siapa yang kuat, dialah yang menang. Saat itu saya hanya berusaha untuk menjadi orang kuat versi saya demi mempertahankan hidup di jalanan. Pekat dan suramnya kehidupan, sering pula membuat saya ingin mengakhiri hidup dengan bunuh diri.

Seperti sebuah lentera yang saya tidak mengerti dari mana datangnya, adalah pemikiran sederhana dan lugu yang saya miliki. Saya tidak pernah berpikir banyak tentang halangan dan rintangan tersebut. Keinginan saya hanya satu, bisa makan demi mempertahankan kehidupan saya agar terus berjalan. Saya tidak mau mati konyol. Saya harus survive, saya harus kuat.

Kini, semua halangan, rintangan, penderitaan, kesakitan, kepedihan, luka, air mata, pengorbanan, semuanya telah berubah menjadi lautan hikmah. Dulu, dengan segala kepahitan yang saya alami sebagai anak jalanan, saya hanya merasakan betapa pedihnya hidup dalam kondisi yang memprihatinkan. Betapa tidak menyenangkannya menjadi anak jalanan. Salah satu kategori ‘orang-orang buangan’ yang tidak memiliki harapan dan masa depan.

Mudah-mudahan dengan membaca kisah hidup saya, semakin banyak orang yang mau mengubah hidupnya menuju kesuksesan dan kebahagiaan. Sesungguhnya, kesuksesan dan kebahagiaan tergantung pada diri kita masing-masing. Tidak tergantung pada orang lain. Apapun latar belakang kita, sukses adalah hak kita.
(Kembali Ke Atas)
Advertisement:
Website Toko Online + POS (Point of Sale) System
(Kembali Ke Atas)