“Buku ini membuktikan bahwa sepakbola itu seru dan asyik!Bukan hanya permainannya, melainkan juga drama dan kegilaan yang dilakukan oleh para pelakon lapangan hijau.” —Donna Agnesia, presenter acara olahraga
Masih ingat peristiwa “tandukan maut” Zidane kepada Materazzi? Merujuk pada aturan sepakbola, tindakan brutal itu jelas tidak bisa ditoleransi. Kartu merah pun dihadiahkan wasit kepada Zidane, sementara Materazzi terkapar kesakitan. Belakangan, ketika terkuak bahwa perkataan rasis dan keji yang dilontarkan bek Italia itu kepada Zidane-lah yang menjadi pemicu tandukan itu, publik sepakbola berbalik mendukung Zidane dan mencaci-maki Materazzi, menjadikannya salah satu “penjahat” paling dimusuhi dalam sejarah Piala Dunia.
Buku ini merangkum kisah-kisah seru orang-orang yang paling dimusuhi rakyat sepakbola dalam sejarah Piala Dunia. Maradona, sebagai pemain, pernah dibenci habis oleh mereka yang setia kepada fair play karena sukses mencetak gol dengan tangannya tanpa ketahuan wasit. Sebagai pelatih timnas Argentina pada Piala Dunia 2010 pun, kreator “Gol Tangan Tuhan” itu dibenci banyak rakyat Argentina sendiri karena dianggap melatih tim negeri tango itu dengan tak becus sehingga sempoyongan untuk maju ke Afrika Selatan.
Masih banyak lagi kisah seru tentang para “penjahat” dalam buku ini: tentang Ronaldinho, David Beckham, David Ginola, Thierry Henry, dan dua wartawan Italia tak berperasaan yang menyebabkan hubungan Chile-Italia berantakan dan melahirkan pertandingan sepakbola paling brutal sepanjang zaman!
Jangan ngaku gila bola kalau tak tahu apa-apa tentang para “penjahat” dalam sejarah Piala Dunia!
“Kisah-kisah yang menggetarkan lapangan hijau. Mengungkapkan sisi lain dari sepakbola. Buku ini mendekati sepakbola dengan cara yang humanis dan mencerahkan pengetahuan bola kita.” —Tommy Welly, Wartawan dan Komentator Sepakbola
